SPBU Shell dan BP di Jakarta Kehabisan Bensin Selama Sepekan, Pertamina Jadi Pilihan Utama. (Ilustrasi SPBU BP-AKR(Dok. BP-AKR) |
Jakarta, DKI Jakarta - Rabu, 3 September 2025 – Sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Shell dan BP di Jakarta dilaporkan tidak beroperasi normal selama sepekan terakhir akibat stok bensin habis. Kondisi ini membuat banyak pengendara beralih ke SPBU Pertamina, sehingga menimbulkan antrean panjang di beberapa titik.
SPBU Shell dan BP Kosong Bensin Selama Sepekan
Pantauan di lapangan menunjukkan sejumlah SPBU Shell di kawasan Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan tampak lengang. Pompa pengisian bensin tidak beroperasi karena seluruh jenis bahan bakar habis. Situasi serupa juga terjadi di SPBU BP Jakarta Selatan, di mana produk bensin tak tersedia sama sekali.
Akibatnya, pengendara berbondong-bondong menuju SPBU Pertamina yang masih memiliki stok penuh. Hal ini memicu antrean lebih panjang dari biasanya, terutama di jam sibuk.
Penjelasan Shell Indonesia dan BP
Pihak Shell Indonesia mengonfirmasi bahwa produk bensin memang kosong, namun belum bisa memastikan kapan pasokan akan kembali normal. Sampai saat ini, mereka belum merinci penyebab kekosongan tersebut.
Sementara itu, BP belum memberikan keterangan resmi terkait gangguan distribusi maupun estimasi ketersediaan bahan bakar.
Dampak Kekosongan BBM di Jakarta
Kehabisan bensin di SPBU swasta ini menimbulkan beberapa dampak bagi masyarakat, antara lain:
• Lonjakan antrean di SPBU Pertamina karena menjadi satu-satunya pilihan utama.
• Keresahan pengendara yang kesulitan mendapatkan bahan bakar di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat.
• Spekulasi publik terkait penyebab kekosongan pasokan BBM di Shell dan BP.
Kondisi SPBU Shell dan BP kosong bensin di Jakarta selama sepekan menjadi perhatian publik. Hingga kini, penyebab utama belum dijelaskan secara detail, sementara pengendara terpaksa mengandalkan SPBU Pertamina untuk kebutuhan bahan bakar harian.
Artikel ini telah tayang di
Mediamassa.co.id
0 Komentar