Jakarta, Indonesia – Rabu, 06 Agustus 2025 – Presiden Prabowo Subianto menggelar Sidang Kabinet Paripurna (SKP) di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu siang, untuk membahas persiapan peringatan 80 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang jatuh pada 17 Agustus 2025 .
Pantauan Antara menyebut bahwa rapat dipimpin langsung oleh Presiden bersama jajaran penuh kabinet, termasuk para menteri hingga kepala lembaga dan wakil menteri .
Agenda Strategis Menjelang HUT Ke‑80
Rapat kabinet paripurna kali ini fokus mematangkan teknis pelaksanaan upacara kenegaraan, peluncuran program unggulan kemerdekaan, dan pesan persatuan nasional yang akan disampaikan presiden dalam pidato kenegaraan di DPR RI . Presiden juga akan mengarahkan strategi komunikasi publik selama momentum kemerdekaan, termasuk tema besar kebangsaan dan nasionalisme .
Kehadiran Menteri dan Kepala Lembaga
Sejak pukul 13.10 WIB, sejumlah pejabat tinggi mulai tiba di kompleks Istana Presiden, antara lain:
• Menteri Keuangan Sri Mulyani
• Menteri BUMN Erick Thohir
• Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia
• Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni
• Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan
• Menteri Desa Yandri Susanto
• Menko Pangan Zulkifli Hasan dan Menkop UKM Budi Arie
Keseluruhan turut hadir dengan pakaian seragam resmi dan langsung menuju ruang sidang tertutup .
Sidang Kabinet Paripurna: Momentum Penting
Sejak Januari 2025, Presiden Prabowo telah memimpin tiga kali SKP:
• Januari: evaluasi 100 hari kinerja pemerintahan
• Maret: persiapan Idul Fitri
• Mei: evaluasi kinerja semester pertama Kabinet Merah Putih
Sidang kali ini menjadi SKP keempat tahun 2025, sekaligus pengarah isu kebijakan strategis HUT RI ke‑80 .
Sidang ini mencerminkan konsistensi pemerintah dalam memperkuat koordinasi internal menjelang momentum nasional. Arahan yang akan disampaikan diharapkan menjadi acuan bagi pelaksanaan upacara kenegaraan dan publisitas tema kebangsaan di seluruh tingkatan pemerintahan dan masyarakat.
Artikel ini telah tayang di Mediamassa.co.id
Social Header