Breaking News

Mengapa Bulan Juli Masih Hujan? Ini Penjelasan BMKG Soal Anomali Musim Kemarau 2025


Mediamassa.co.id – Bulan Juli seharusnya sudah memasuki musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia. Namun, kenyataannya hingga awal Juli 2025, intensitas hujan justru meningkat di banyak daerah. Fenomena ini menimbulkan pertanyaan publik: kenapa musim kemarau tapi masih hujan?

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan bahwa kondisi tersebut merupakan akibat dari anomali cuaca yang dipengaruhi oleh beberapa faktor atmosfer.

Penyebab Hujan di Musim Kemarau Menurut BMKG

BMKG menyebutkan sejumlah penyebab utama mengapa hujan masih turun di saat seharusnya sudah kemarau:

1. Aktivitas Madden-Julian Oscillation (MJO)
MJO yang aktif di wilayah Indonesia mendorong pertumbuhan awan hujan, meskipun fase ini biasanya jarang terjadi di musim kemarau.

2. Monsun Australia Lemah
Seharusnya, angin Monsun Australia membawa udara kering dari selatan. Namun tahun ini, monsun lebih lemah, sehingga kelembapan tetap tinggi dan berpotensi menimbulkan hujan.

3. Suhu Muka Laut Masih Hangat
Suhu laut yang lebih hangat dari normal memperkuat pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia.

4. Gelombang Atmosfer Aktif
Fenomena gelombang Kelvin, Rossby, dan Low-Frequency mendukung terjadinya konveksi dan curah hujan tinggi.

5. Bibit Siklon Tropis
Adanya bibit siklon tropis seperti 98W di wilayah Filipina dan sirkulasi siklonik di Samudra Hindia serta Pasifik turut memperkuat pertumbuhan awan hujan di wilayah Indonesia.

53% Wilayah Indonesia Masih Diguyur Hujan

BMKG mencatat bahwa lebih dari separuh wilayah Indonesia (sekitar 53%) masih mengalami curah hujan di atas rata-rata normal untuk bulan Juli. Bahkan, beberapa daerah mengalami hujan lebat dengan intensitas tinggi seperti:

• Deli Serdang, Sumatera Utara: 142 mm/hari

• Rendani, Papua Barat: 103 mm/hari

Waspadai Cuaca Ekstrem dan Bencana Hidrometeorologi

BMKG mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem, terutama bagi daerah rawan banjir dan longsor. Meskipun secara kalender sudah memasuki kemarau, pola hujan masih bisa terjadi secara intens hingga beberapa minggu ke depan.

(Red)

© Copyright 2025 - mediamassa.co.id
🔮 Zodiak Mingguan (11 – 17 Agustus 2025)
Memuat ramalan zodiak...