Jakarta, DKI Jakarta - Minggu, 31 Agustus 2025 – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) nasional tetap aman, meski sejumlah SPBU swasta seperti Shell dan BP-AKR dilaporkan mengalami kekosongan pasokan.
Bahlil menyebut, pemerintah sudah memberi tambahan kuota impor BBM sebesar 10 persen untuk badan usaha swasta pada tahun ini. Dengan begitu, mereka memiliki keleluasaan lebih dalam menjaga ketersediaan bahan bakar.
“Kalau ada kekosongan, mereka bisa mengambil pasokan dari Pertamina. Stok Pertamina cukup,” jelas Bahlil, Sabtu (30/8/2025).
Pertamina Jadi Penopang Utama
Bahlil menegaskan, energi termasuk BBM adalah sektor strategis yang harus dikuasai negara. Karena itu, Pertamina akan tetap menjadi penopang utama pasokan BBM bagi masyarakat.
Ia menambahkan, langkah pemerintah ini tidak hanya menjamin ketersediaan energi, tetapi juga menjaga neraca perdagangan nasional agar tidak semakin terbebani impor minyak.
Masyarakat Diminta Tak Khawatir
Pemerintah mengimbau masyarakat tidak panik menghadapi isu kekosongan BBM di SPBU swasta. Dengan stok Pertamina yang terjamin dan kuota impor yang telah ditambah, distribusi BBM diyakini berjalan normal di seluruh daerah.
Artikel ini telah tayang di
Mediamassa.co.id
0 Komentar