Popularitas padel meledak di Spanyol dan Amerika Latin, bahkan menjadi olahraga terpopuler kedua di Spanyol setelah sepak bola. Kini, tren tersebut mulai merambah Asia, termasuk Indonesia, dengan semakin banyak klub dan lapangan padel yang dibuka di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Bali.
Peralatan padel memiliki ciri khas unik. Raketnya solid tanpa senar dengan lubang-lubang kecil, sementara bola yang digunakan mirip bola tenis namun bertekanan lebih rendah. Skor permainan sama seperti tenis, tetapi bola boleh dimainkan kembali setelah memantul di lantai dan dinding.
Menurut pengelola klub padel di Jakarta, minat bermain padel terus meningkat karena dianggap lebih mudah dipelajari dibanding tenis, sehingga cocok untuk semua usia. Selain itu, padel dinilai sebagai olahraga sosial yang menyenangkan karena dimainkan berpasangan.
Seiring tren olahraga 2025 yang menekankan gaya hidup sehat dan aktivitas sosial, padel diprediksi akan terus berkembang di Indonesia. Para pelaku bisnis melihatnya sebagai peluang investasi baru, mengingat permintaan lapangan dan peralatan padel terus bertambah.
Dengan permainan yang seru, fasilitas yang semakin lengkap, dan komunitas yang berkembang, padel siap menjadi salah satu ikon olahraga modern di tanah air.
Artikel ini telah tayang di
Mediamassa.co.id
Social Header