 |
| Lima jurnalis tewas dalam serangan udara Israel di Rumah Sakit Al-Nasser, Gaza. Israel klaim targetnya kamera Hamas. (ANTARA/Anadolu/py (Anadolu) |
Gaza, Kamis, 28 Agustus 2025 – Lima jurnalis tewas dalam serangan udara yang menimpa Rumah Sakit Al-Nasser di Khan Younis, Gaza, pada Senin (25/8). Militer Israel mengklaim serangan tersebut menargetkan kamera pengawas yang digunakan oleh Hamas.
Namun, klaim ini dibantah oleh Hamas dan para saksi di lokasi kejadian. Serangan pertama menghantam gedung rumah sakit, menewaskan jurnalis Reuters Hussam al-Masri serta beberapa warga sipil. Beberapa menit kemudian, serangan kedua menghantam lokasi saat tim penyelamat dan wartawan tiba, menambah jumlah korban menjadi sedikitnya 20 orang, termasuk lima jurnalis dari Reuters, Associated Press, dan Al Jazeera.
Salah satu korban adalah Mariam Dagga, jurnalis lepas dari Associated Press, yang dikenal karena peliputannya terhadap dampak perang terhadap warga sipil dan anak-anak yang kekurangan gizi. Foto terakhirnya menunjukkan tangga rumah sakit yang rusak akibat serangan udara.
Militer Israel menyatakan serangan tersebut sebagai upaya menghancurkan kamera pengawas milik Hamas, namun tidak ada bukti konkret yang ditunjukkan. Sementara itu, Hamas membantah keberadaan anggota mereka di rwumah sakit dan menyebut serangan itu sebagai aksi terhadap fasilitas medis dan jurnalis.
Serangan ini memicu kecaman internasional. PBB dan kelompok hak asasi manusia menyerukan penyelidikan independen dan meminta pertanggungjawaban atas jatuhnya korban sipil dan jurnalis. Sejak dimulainya konflik pada Oktober 2023, lebih dari 240 jurnalis Palestina telah tewas, menurut serikat pers Palestina.
Pemerintah Israel menyatakan penyesalannya atas jatuhnya korban sipil dan membuka penyelidikan internal, meski banyak pihak meragukan transparansi proses tersebut. Serangan ini menambah daftar panjang serangan terhadap jurnalis di Gaza, memperburuk situasi kebebasan pers dan keselamatan wartawan di wilayah konflik.
Artikel ini telah tayang di
Mediamassa.co.id
0 Komentar