Mediamassa.co.id – Di tengah pertumbuhan pesat industri aset digital di Indonesia, kemitraan strategis antara pelaku utama di sektor ini menjadi kunci dalam memperkuat ekosistem kripto yang inklusif dan berkelanjutan.
Dengan semakin banyak masyarakat yang menunjukkan ketertarikan terhadap teknologi blockchain dan stablecoin, kolaborasi lintas perusahaan tidak hanya memperluas akses, tetapi juga berperan penting dalam meningkatkan literasi keuangan digital di Tanah Air.
Mobee, platform perdagangan aset kripto berlisensi di Indonesia, resmi bekerja sama dengan Tether, perusahaan terbesar di industri aset digital, menghadirkan cara yang lebih praktis dan ramah pengguna bagi masyarakat Indonesia dalam melakukan perdagangan dan investasi emas melalui Tether Gold (XAUT).
XAUT adalah aset digital yang didukung oleh emas fisik, di mana setiap token mewakili satu troy ounce (31,1 gram) emas yang disimpan dengan aman di brankas di Swiss. Dengan memanfaatkan teknologi blockchain, XAUT memungkinkan pengguna memiliki emas tanpa perlu menyimpan fisiknya, serta dapat diperdagangkan 24/7 layaknya aset kripto lainnya.
Salah satu keunggulan utama XAUT adalah tingkat visibilitasnya yang tinggi—kepemilikan dapat dilakukan hingga 0,000001 troy ounce emas. Hal ini memungkinkan pengguna Mobee untuk mulai berinvestasi emas dengan nominal minimum hanya Rp20.000.
Bagi yang menerapkan strategi investasi rutin jangka panjang, Mobee juga menyediakan fitur Auto Invest yang secara otomatis melakukan pembelian berkala. Selain itu, pemilik XAUT juga dapat memperoleh imbal hasil hingga 0,5% APR melalui fitur Flexi Earn, memberikan nilai tambah bagi investor yang berkomitmen.
“Di tengah ketidakpastian ekonomi global, emas tetap menjadi aset lindung nilai yang populer. Karena itu, kami sangat antusias meluncurkan XAUT di platform Mobee. Ini adalah cara kami memberikan akses yang lebih mudah bagi masyarakat Indonesia untuk memiliki emas nyata, dengan spread lebih rendah dibandingkan kebanyakan produk investasi emas tradisional. Penggunaannya mudah, penyimpanannya fleksibel, dan memberikan pengalaman investasi yang aman serta transparan bagi semua kalangan,” ujar Andrew Tjahyadikarta, CEO Mobee.
“Sementara di Tether, kami percaya bahwa akses terhadap emas—salah satu aset paling tepercaya di dunia—tidak seharusnya hanya dinikmati oleh segelintir orang. Melalui Tether Gold (XAUT), kami menghadirkan cara yang aman, hemat biaya, dan sangat likuid bagi masyarakat Indonesia untuk memiliki emas, tanpa kerumitan penyimpanan fisik. Kolaborasi ini mencerminkan komitmen berkelanjutan kami dalam mendorong pemberdayaan finansial melalui teknologi. Kami yakin bahwa aset tokenisasi seperti XAUT akan memainkan peran penting dalam mendiversifikasi portofolio digital dan menjaga nilai di tengah volatilitas ekonomi global yang terus meningkat,” ujar Paolo Ardoino, CEO Tether.
Seiring dengan berkembangnya aset digital, Mobee tetap berkomitmen menjembatani peluang membangun kekayaan tradisional melalui inovasi blockchain. Dengan peluncuran XAUT, investasi emas kini menjadi lebih mudah diakses, terjangkau, dan relevan bagi generasi Indonesia yang semakin melek digital.
Inisiatif ini tidak hanya memperkuat posisi Indonesia dalam lanskap kripto global, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam menciptakan generasi pengguna yang lebih cerdas, siap menghadapi tantangan ekonomi digital, dan aktif berkontribusi dalam perkembangan industri blockchain yang inklusif dan berkelanjutan.
(Red)
Social Header