Mediamassa.co.id - Seorang dokter kandungan di Garut, berinisial MSF alias dokter I, menjadi sorotan setelah diduga melakukan pelecehan seksual terhadap pasiennya saat pemeriksaan USG. Peristiwa ini memicu kemarahan suami pasien, yang kemudian memukul dokter tersebut.
Dugaan Pelecehan Terungkap Lewat Rekaman CCTV
Kasus ini mencuat setelah rekaman CCTV yang memperlihatkan tindakan tidak pantas dokter I terhadap pasien saat pemeriksaan USG tersebar di media sosial. Dalam rekaman tersebut, terlihat dokter I melakukan perabaan tanpa izin kepada pasien ibu hamil. Salah satu korban, yang enggan disebutkan namanya, mengaku mengalami kejadian serupa pada kunjungan ketiganya untuk pemeriksaan kehamilan. Ia merasa tidak nyaman karena dokter melakukan tindakan tanpa permisi terlebih dahulu.
Tindakan Hukum dan Sanksi Profesi
Pihak kepolisian telah menahan dokter I setelah ia kembali dari umrah. Proses hukum masih dalam tahap penyelidikan oleh Polres Garut. Sementara itu, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyatakan bahwa tindakan dokter I merupakan anomali dalam dunia medis dan melanggar kode etik profesi. Perhimpunan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) juga berencana menjatuhkan sanksi tegas terhadap dokter tersebut.
Dampak terhadap Korban dan Upaya Pendampingan
Korban mengaku mengalami stres menjelang persalinan akibat kejadian tersebut. Ia sempat berkonsultasi dengan bidan karena merasa mendapat tindakan janggal dari dokter I. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) menyatakan bahwa dokter I pernah dipukul oleh suami pasiennya pada tahun 2024, namun kasus tersebut berakhir damai. Saat ini, sudah ada dua korban yang melapor ke Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Kabupaten Garut. (MRB)
Social Header