Mediamassa.co.id - Sheila Amalia Cristanti (21), mahasiswi Universitas Gadjah Mada (UGM) asal Madiun, ditemukan tewas di sebuah parit di kawasan pegunungan Magetan setelah dilaporkan hilang selama 18 hari.
Jenazahnya ditemukan tertindih sepeda motor di Tikungan Lawu Green Forest, Jalan Raya Sarangan–Cemorosewu, Kelurahan Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, pada Sabtu (12/4/2025) sekitar pukul 14.00 WIB.
Sheila, mahasiswa jurusan Ekonomi Pertanian dan Agribisnis angkatan 2023, terakhir kali berkomunikasi dengan keluarganya pada 25 Maret 2025. Ia mengabari telah sampai di Klaten untuk mengikuti kelas daring sebelum melanjutkan perjalanan mudik ke Madiun menggunakan sepeda motor. Setelah itu, komunikasi terputus hingga akhirnya jasadnya ditemukan oleh warga yang mencium bau menyengat di sekitar lokasi.
Kapolsek Plaosan, AKP Joko Yuhono, menyatakan bahwa korban diduga mengalami kecelakaan tunggal. Hal ini diperkuat dengan adanya bekas pengereman di lokasi kejadian yang mengarah ke parit tempat korban ditemukan. Parit tersebut memiliki kedalaman sekitar 77 sentimeter dan lebar 60 sentimeter, sehingga jenazah dan sepeda motor tidak terlihat dari permukaan jalan.
Keluarga Sheila memastikan identitas korban berdasarkan ciri-ciri fisik seperti penggunaan behel dan gelang yang dikenakan. Barang-barang pribadi seperti tas, laptop, dan ponsel ditemukan utuh di lokasi kejadian, mengindikasikan tidak adanya tindak kriminal lain.
Penemuan ini mengakhiri pencarian panjang yang dilakukan oleh keluarga dan pihak kepolisian sejak Sheila dilaporkan hilang. Keluarga berharap kejadian ini menjadi pelajaran bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati saat berkendara di jalur pegunungan yang rawan kecelakaan.
Social Header